Subsektor Perkebunan Sumbang 4,15% PDB, PTPN dan BPS Kerja Sama Digitalisasi Data
Holding Perkebunan Nusantara PTPN III (Persero) menjalin kerja sama strategis dengan Badan Pusat Statistik (BPS) RI untuk memperkuat data statistik sektor perkebunan melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS), Rabu (21/5), di Jakarta.
Perjanjian ditandatangani oleh Direktur Pemasaran merangkap Plt. Direktur Produksi dan Pengembangan PTPN III (Persero) Dwi Sutoro dan Plt. Sekretaris Utama BPS Moh Edy Mahmud, disaksikan langsung oleh Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti dan Wakil Kepala BPS Sonny Harry Budiutomo Harmadi.
Baca Juga: Transformasi Tak Main-main, PTPN Panen Laba 10 Kali Lipat
Kerja sama ini bertujuan mendorong ketersediaan data yang akurat dan relevan untuk mendukung perencanaan dan pembangunan sektor agribisnis, khususnya subsektor perkebunan. Kolaborasi mencakup pertukaran, penyediaan, dan pemanfaatan data luas areal serta produksi tanaman perkebunan secara rutin dan berkelanjutan.
“Pertukaran data melalui platform digital SEDAPP Online akan membuat proses pengumpulan dan analisis data di lingkup PTPN Group menjadi lebih efisien dan akurat,” ujar Dwi.
PKS ini merupakan perjanjian kedua sejak terbentuknya Holding Perkebunan dan berlaku hingga 20 Mei 2028.
Kepala BPS Amalia Adininggar menekankan pentingnya kerja sama ini dalam mendukung penyusunan basis data nasional. “Digitalisasi data lewat SEDAPP akan meningkatkan keakuratan, efisiensi diseminasi, dan pemantauan subsektor perkebunan,” ujarnya.
Baca Juga: Ciptakan Sejarah, PalmCo Catat Laba Perdana dari Teh dan Karet Sejak 1996
Ia menambahkan, pada Triwulan I-2025, subsektor tanaman perkebunan menyumbang sekitar sepertiga dari PDB sektor pertanian, dan 4,15 persen terhadap PDB nasional. Oleh karena itu, ketersediaan data valid dan tepat waktu sangat penting untuk menjaga daya saing sektor ini.
Kerja sama ini diharapkan mendorong inovasi, peningkatan kualitas data, serta pembangunan perkebunan yang berkelanjutan dan berbasis fakta.
相关文章:
- Kapan IKN Mulai Aktif Jadi Ibu Kota? Ini Penjelasan Wamendagri
- Habib Rizieq Ngamuk di Rutan Bareskrim, Polri Langsung Bilang Begini: Kami Hanya Mengamankan...
- Ini Perkembangan Kasus 'Koboi Belagu' Mantan CEO Restock ID
- Selain di TKP Tewasnya Brigadir J, Polisi Juga Selidiki Rumah Singgah Ferdy Sambo di Magelang
- BEI Buka Suara Soal Nasib Pemegang Saham Publik Rp1,19 Triliun, Tanpa Harapan!
- Modus Jual Minyak Goreng Murah, Wanita di Jakbar Tipu Belasan Warga hingga Raup Rp 529 Juta
- Momen Wagub DKI Telepon Lurah Minta PPSU yang Aniaya Pacar Dipecat, Ini Isi Percakapannya
- Diapit Jokowi dan Iriana, Jan Ethes Tonton Langsung Penutupan ASEAN Para Games 2022
- 5 Trik Bertahan Hidup ala Anak Kos, 'Ngasal' Hasil Maksimal
- Nah Loh! Karyoto Kok Gak Periksa Antam Novambar? ICW Curiga Begini...
相关推荐:
- 爱丁堡大学硕士专业申请要求
- Modus Jual Minyak Goreng Murah, Wanita di Jakbar Tipu Belasan Warga hingga Raup Rp 529 Juta
- Seorang Wanita Meninggal Akibat Tertimpa Bangunan Tua Ambruk di Johar Baru
- Habib Rizieq Ngamuk di Rutan Bareskrim, Polri Langsung Bilang Begini: Kami Hanya Mengamankan...
- FOTO: Onigiri Terbaik di Tokyo, Pelanggan Rela Antre 3
- Tiga Tewas Didor Oknum Polisi, Kapolri Minta Bripka CS Dipecat Tak Terhormat
- Apa Itu Golden Visa Shin Tae Yong yang Diberikan Jokowi?
- Nasib Anies Baswedan, Sepatu Basah Gara
- Politikus PAN Persoalkan Penangkapan Mustofa, 'Kok Cepet Banget'
- Prakiraan Cuaca Jakarta Sabtu 13 Agustus: Siang Sebagian Besar Wilayah DKI Hujan
- 10 Makanan Rendah Kalori Ini Bergizi dan Bikin Kenyang Seharian
- Rencana Penggunaan Dana Desa untuk Program Makan Bergizi Gratis Tuai Kritikan
- Menteri Ekraf Dorong Jateng Kembangkan Subsektor Ekonomi Kreatif Unggulan
- Wall Street Bergerak Variatif, Investor Soroti Turunnya Imbal Hasil Treasury di AS
- 2025年韩国大学建筑专业排名
- WIKA Raih Kontrak Baru Rp15,5 Triliun hingga September 2024, Ada Proyek Baru di IKN
- Sujud Syukur, Kasus Covid
- Sejumlah Jurnalis Jadi Korban Ricuh 22 Mei, Kompolnas Desak Polri Usut Tuntas
- 高考成绩申请留学有哪些要求?
- Hakim Tak Boleh Menolak Perkara, Tegas MA