Pangkas 20 Ribu Karyawan, Nissan Akan Terapkan Pensiun Dini Mulai dari Jepang
Nissan Motor Co. akan menggunakan opsi pensiun dini dari staf administrasi di Jepang mulai bulan Juli 2025. Langkah ini sebagai rencana perusahaan untuk memangkas sekitar 20.000 pekerjaan di seluruh dunia.
Nissa telah memberitahukan kepada para karyawan tentang paket pensiun dini, untuk mereka yang bekerja di bagian penjualan dan akuntansi, sementara karyawan yang bekerja di bagian pengembangan dan produksi akan dikecualikan.
Kyodo News melaporkan hal itu mengutip sumber yang ada di internal Nissan.
Rencana tersebut, yang mencakup pekerja berusia 45 hingga 64 tahun, akan ditawarkan pada bulan Juli dan Agustus, tetapi jumlah aplikasi yang akan diterima belum diungkapkan, kata laporan tersebut.
Mahfum diketahui, Nissa sedang bergulat dengan penjualan yang buruk, produsen mobil terbesar ketiga di Jepang berdasarkan volume mengumumkan langkah-langkah restrukturisasi pada hari Selasa karena melaporkan kerugian bersih yang besar sebesar 670,8 miliar yen (sekitar 4,54 miliar dolar AS) untuk tahun fiskal 2024.
Seiring dengan pengurangan tenaga kerja globalnya sekitar 15 persen pada tahun fiskal 2027, produsen mobil yang berbasis di Yokohama itu berencana untuk memangkas pabrik kendaraannya di seluruh dunia dari 17 menjadi 10 pada periode yang sama.
下一篇:Roller Coaster Macet Terjadi Lagi, 32 Orang Tergantung Terbalik
相关文章:
- Prakiraan BMKG Suhu Cuaca Dingin di Jabodetabek Hari Ini 17
- Viva, Brand Kosmetik Lokal yang Pertama Menautkan 'Made In Indonesia'
- Rombongan Pemotor Diduga Balap Liar di JLNT Casablanca, Siap
- Cara Install WA GB Versi Terbaru
- Adian Geram Sikap Penyidik KPK Rossa Purbo Bekti Periksa Hasto Kristiyanto Layaknya Teroris
- Update COVID
- Truk Terguling dan 1 Motor Terhimpit Peti Kemas Usai Terlibat Kecelakaan di Cilincing Jakut
- Sejarah Kerupuk di Nusantara, Dibuktikan dalam Naskah Kuno
- Bahaya Challenge Minum Dua Botol Sirup dalam 3 Menit, Ini Kata Dokter
- Hakim Agung Gazalba Saleh Ditahan KPK Kasus Suap, KY Segera Periksa Pelanggaran Etik
相关推荐:
- Penampakan Sapi Kurban Milik Prabowo
- JPMorgan: Hashrate Bitcoin Naik 2% di Mei 2025
- Dua Penjahat Jalanan Kembali Beraksi Dekat Traffic Light Kelapa Gading, 2 Ponsel Sopir Truk Raib
- Terungkapnya Asal 3 Korban Kecelakaan Cikampek, Polisi: Mereka Satu Keluarga
- Simak, Ini Prediksi Nasib 12 Shio di Tahun Naga Kayu 2024
- Waspadai 7 Hewan Ini, Sering Muncul saat Musim Hujan
- Polri Siap Amankan Rumah Kosong yang Ditinggal Pemudik
- Bukan Jokowi Maupun Ahok, JIS Itu Keberhasilan Anies Baswedan!
- 7 Mal di Jakarta yang Instagramable, Salah Satunya Senayan Park
- Viva, Brand Kosmetik Lokal yang Pertama Menautkan 'Made In Indonesia'
- Brand Asing Mundur, Moorlife Bangkitkan Kebanggaan Industri Plastik Lokal
- Roller Coaster Macet Terjadi Lagi, 32 Orang Tergantung Terbalik
- Eks Kader PDIP Saeful Bahri Mangkir Pemeriksaan Terkait Kasus Harun Masiku
- Gibran Klaim Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis Bukan Pakai APBN, tapi…
- Daftar Hotel Terbaik Dunia Versi Cond Nast Traveller, Ada Indonesia?
- KAI Siapkan 300 Perjalanan KA Setiap Hari Sambut Libur Sekolah, Ini Rute Favoritnya
- Kronologi Helikoper Jatuh di Pecatu Bali, 5 Penumpang Dinyatakan Selamat
- Menko Polhukam Tegaskan Istana dan Akses Jalan di IKN Siap Digunakan Perayaan HUT ke
- Ini Respons Istana Soal Hasyim Asy'ari Dipecat dari Ketua KPU karena Asusila
- Presiden Jokowi Bersama Gibran Melayat ke Rumah Duka Almarhum Hamzah Haz