TANGERANG,quickq充值最简单三个步骤 DISWAY.ID --Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta berhasil menggagalkan penyelundupan narkotika sabu seberat 1,8 kilogram dan 3,8 kilogram cathinone, pada periode Desember 2024 hingga Januari 2025.

Dua kasus narkotika itu digagalkan masuk ke Indonesia merupakan kiriman dari Meksiko dan Singapura.

Kepala Kantor Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta, Gatot Sugeng Wibowo mengatakan, upaya penyelundupan narkotika itu dengan berbagai modus.

BACA JUGA:Dirjen Anggaran Kemenkeu Isa Rachmatarwata Jadi Tersangka Kasus Korupsi Jiwasraya, Rugikan Negara Rp16,8 T!

BACA JUGA:Buruan! Pengisian PDSS SNBP 2025 Diperpanjang Sampai Subuh, Sekolah Jangan Lalai Lagi!

Mulai dari pengiriman sabu di dalam senar pancing, daun kering, ditelan dan dimasukkan ke dalam organ tubuh penumpang pesawat yang tiba di Terminal 2F Kedatangan Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

"Dari penindakan itu kami berhasil ditangkap 10 pelaku berinisial AS, SK, BS, AS, MM, BP, CN, R, JH dan FU. Serta menyita barang bukti berupa 3.896 gram narkotika jenis cathinone, dan 1.892 gram sabu," ujarnya, Jumat, 7 Februari 2025.

Gatot menjelaskan, penggagalan penyelundupan itu bermula dari kecurigaan pihaknya terhadap barang kiriman asal Meksiko dengan alamat penerima di Pamulang, Kota Tangerang Selatan.

Paket kiriman berupa gulungan senar pancing itu pun dilakukan pemeriksaan mendalam, dan ditemukan adanya kecurigaan terhadap kristal putih.

"Dari hasil pemeriksaan, paket tersebut berisi 4 gulungan senar pancing yang di dalamnya kedapatan kristal putih dengan berat 1.065 gram. Terhadap kristal putih itu dilakukan pengujian dan didapati hasil positif jenis sabu," tuturnya.

BACA JUGA:Drama Sekolah Lalai Bikin Siswa Menangis Terancam Batal Ikut SNBP 2025, Mendiktisaintek Akhirnya Perpanjang PDSS!

BACA JUGA:Cara Daftar KIP Kuliah 2025 untuk Dapat Saldo Dana Hingga Rp 1,4 Juta Per Bulan, Cek NISN dan NIK

Berdasarkan hasil pengembangan, kata Gatot, tim gabungan yang terdiri dari pihaknya dan BNN pun berhasil menangkap tiga pelaku, sebagai penerima dari paket tersebut.

"3 pelaku itu yakni AS, SK, dan BP, merupakan penerima kiriman paket sabu dari Meksiko itu," imbuhnya.

• 1
• 2
• 3
• »