娱乐

Malapetaka Kuda Nil 'Kokain' Pablo Escobar, Ada Rencana Disuntik Mati

字号+ 作者:quickq怎么充值 来源:休闲 2025-05-31 14:09:51 我要评论(0)

Jakarta, CNN Indonesia-- Mungkin kamu pernah mendengar tentang "kuda nil kokain" di Kolombia. Kuda n quickq充值页面

Jakarta,quickq充值页面 CNN Indonesia--

Mungkin kamu pernah mendengar tentang "kuda nil kokain" di Kolombia. Kuda nilini mendatangkan malapetaka pada ekosistem di salah satu negara di Amerika Selatan itu, 40 tahun setelah pemiliknya membawa mereka dari Afrika.

Sekumpulan kuda nil itu merupakan milik gembong narkoba Kolombia mendiang Pablo Escobar. Kedatangan kuda nil ini pertama kali dimulai pada tahun 1980-an, ketika Escobar mendirikan kebun binatang pribadinya yang berisi hewan-hewan eksotik di perkebunannya yang luas.

Malapetaka Kuda Nil 'Kokain' Pablo Escobar, Ada Rencana Disuntik Mati

Malapetaka Kuda Nil 'Kokain' Pablo Escobar, Ada Rencana Disuntik Mati

Selain kuda nil, Escobar juga mengimpor kanguru dan zebra secara ilegal. Sebagai raja kokain di Kolombia dengan dana berlimpah, Escobar seenaknya mendatangkan berbagai satwa ke perkebunannya, tentu tanpa memikirkan dampaknya.

Malapetaka Kuda Nil 'Kokain' Pablo Escobar, Ada Rencana Disuntik Mati

ADVERTISEMENT

Malapetaka Kuda Nil 'Kokain' Pablo Escobar, Ada Rencana Disuntik Mati

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dikutip Fox News, tepi Sungai Magdalena, yang merupakan sungai terbesar di Kolombia, kini berfungsi sebagai "jalan raya super" bagi kawanan kuda nil ini.

"Mereka sangat, sangat berbahaya. Kuda nil mulai menyerang manusia," kata seorang penduduk setempat.

Yang lain mencap makhluk itu sebagai makhluk yang "tidak dapat diprediksi" dan "agresif", dengan mengatakan bahwa cara terbaik jika bertemu dengan kuda nil adalah dengan bersembunyi.

Menteri Lingkungan Hidup Kolombia Susana Muhamad, dalam sebuah pernyataan, mengungkap masalah yang muncul akibat populasi "kuda nil kokain" tersebut.

"Kita berpacu dengan waktu dalam hal dampak permanen terhadap lingkungan dan ekosistem," ucap Susana Muhamad berdasarkan artikel terbaru dari The New York Times.

Dokter hewan setempat harus berpacu dengan waktu dalam mencari cara untuk mengekang populasi kuda nil, termasuk proses sterilisasi bedah yang sangat rumit, yang sangat menantang ketika berhadapan dengan hewan yang agresif dan berbobot sangat besar.

Sementara itu, pemerintah Kolombia telah menjanjikan jutaan dolar untuk memerangi masalah ini, karena kuda nil mulai menyaingi spesies asli untuk mendapatkan sumber daya dan mencemari saluran air dengan kotoran yang dapat mengubah air dan menimbulkan perubahan berbahaya bagi penduduk asli.

Menurut situs tersebut, selain sterilisasi, rencana tersebut juga dapat mencakup relokasi dan eutanisasi atau suntik mati kepada kawanan kuda nil itu.

"Tidak bisa dikatakan bahwa satu strategi efektif untuk tujuan kami, yaitu mengendalikan populasi. Kami berupaya melaksanakan rencana ini dalam waktu sesingkat mungkin, agar dampaknya berhenti," kata Muhamad.

(wiw)

1.本站遵循行业规范,任何转载的稿件都会明确标注作者和来源;2.本站的原创文章,请转载时务必注明文章作者和来源,不尊重原创的行为我们将追究责任;3.作者投稿可能会经我们编辑修改或补充。

相关文章
  • IDI Sebut Pandemi Covid Bikin Penanganan HIV/AIDS Berantakan

    IDI Sebut Pandemi Covid Bikin Penanganan HIV/AIDS Berantakan

    2025-05-31 13:56

  • Pedagang Pasar Legi, Surakarta Dapat THR dari Presiden Jokowi

    Pedagang Pasar Legi, Surakarta Dapat THR dari Presiden Jokowi

    2025-05-31 12:55

  • 这场活动,你最好带着双面胶参加

    这场活动,你最好带着双面胶参加

    2025-05-31 12:23

  • 世界最出名的美术学院,你知道几所?

    世界最出名的美术学院,你知道几所?

    2025-05-31 11:46

网友点评