Cerita Pertama Kali Warren Buffett Naksir ke BYD
Pada tahun 2006 BYD mendirikan divisi otomotif kedua yang disebut BYD Automotive Industry. BYD tidak lagi membatasi dirinya pada mobil penumpang.
BYD pernah membuat bus antar-jemput listrik dan bus angkutan umum perusahaan tersebut digunakan di banyak bandara dan kota di seluruh dunia.
Tak cuma itu, BYD sempat juga membuat semua jenis truk listrik. Dari truk sampah dan kendaraan distribusi melalui traktor khusus untuk pelabuhan dan bandara hingga truk sampah besar seberat 60 ton yang digunakan dalam pertambangan.
Beberapa tahun terakhir, perusahaan tersebut juga telah membuat kereta monorel, seperti yang digunakan pada jaringan publik di kota asalnya, Shenzhen.
Pertumbuhan pesat BYD pada awalnya hanya terjadi di dalam negeri, tetapi kemudian mendapat sorotan internasional ketika Berkshire-Hathaway, dana investasi Warren Buffett yang diakui, membeli cukup banyak saham pada tahun 2008.
BYD juga masuk radar Daimler pada tahun 2011, akhirnya keduanya bersepakat membuat perusahaan patungan. Produk pertama dari usaha patungan ini adalah MPV listrik yang dibuat berdasarkan kelas B. Mobil tersebut dipasarkan dengan merek Denza yang baru dibuat.
Namun, Mercedes tampaknya kehilangan minat dalam usaha tersebut dengan cepat dan memusatkan kegiatannya di China di sekitar Geely dan Beijing Auto.
Dari segi desain mobil, BYD generasi awal memang mirip desain Toyota, seiring besarnya BYD akhirnya mereka memutuskan untuk membuat desain orisinal.
BYD kemudian merekruit Direktur Desain Wolfgang Egger, yang membangun kariernya di Alfa Romeo dan Seat, dipekerjakan pada tahun 2016.
下一篇:Aturan Sanksi Pelanggar LHKPN Masih Lemah, KPK Usul Pelapor yang Tak Jujur Tidak Dilantik
相关文章:
- Groundbreaking MRT Cikarang
- ASN yang Ikut Uji Coba Kerja di IKN Hanya Belasan dari 3 Instansi Pemerintah
- 15 Latihan Soal ANBK SD 2024 Kelas 5 Numerasi dan Jawabannya, Bahan Belajar untuk Siswa!
- 2 Resep Tongkol Suwir, Sajian Sederhana yang Nikmat
- Terima Kunjungan Dubes Arab Saudi, Indonesia Terus Pererat Kerja Sama dan Hubungan Bilateral
- Modal Dasar Rp32,9 Miliar, Produsen Serat Optik CCSI Dirikan Anak Usaha Baru
- Tak Rasakan Dampak Perubahan Selama 2 Periode Menjabat, Elemen Masyarakat Tuntut Adili Jokowi
- Tak Rasakan Dampak Perubahan Selama 2 Periode Menjabat, Elemen Masyarakat Tuntut Adili Jokowi
- Rute Penerbangan Domestik Tersibuk di Dunia 2023, Ada Jakarta
- 3 Resep Risol Mayo, Gorengan Enak untuk Disantap saat Hujan
相关推荐:
- Presiden Jokowi Bersama Gibran Melayat ke Rumah Duka Almarhum Hamzah Haz
- Kemenkominfo Luncurkan Sistem Nasional Peringatan Dini Kebencanaan
- Cara Unduh dan Cetak Kartu Ujian SKD CPNS 2024, Pakai Kertas Ukuran A4
- Siapkan Paspor, Ini 7 Negara Mesti Masuk Travel List 2024
- Aduh! Harga Bawang Merah Melambung Tinggi, Rakyat Mulai Menjerit
- Pasar Modal RI Bakal Direformasi? BEI Intip Strategi China
- Siapkan Paspor, Ini 7 Negara Mesti Masuk Travel List 2024
- Kisah di Balik Tiara Istri Pangeran Abdul Mateen, Ada 838 Berlian
- Tak Perlu Dihindari, 5 Minuman Manis Alami Ini Cocok untuk Diet
- Fexuprazan vs PPI: Mana Lebih Efektif Atasi GERD?
- Cak Imin Dorong Seluruh Pemimpin PKB Jadi Inisiator Perbaikan di Indonesia
- Polwan Mojokerto Diduga Bakar Suaminya yang Sama
- Teman Kerja Pegi Beri Kesaksian Muka Umum, Polisi Ambil Tindakan
- Optimalisasi Potensi Pasar Haji, Damri Ingin Ekspansi ke Arab Saudi
- Jelang Pilkada 2024, KPU Bakal Coklit Serentak
- Bahaya Challenge Minum Dua Botol Sirup dalam 3 Menit, Ini Kata Dokter
- Jelang 139 Hari Akhir Pemerintahannya, Jokowi Menyapa Warga Balikpapan
- Kenapa Tokek Bisa Betah di Rumah?
- Hari Kebangkitan Nasional, Jokowi: Mari Bangkitkan Semangat Nasionalisme
- Kemendag Akan Terapkan Bea Impor 200 Persen, Kemenperin Beri Klarifikasi