Trump Umumkan Desain Golden Dome, Habiskan Dana US$175 Miliar!
Amerika Serikat (AS) buka suara terkait dengan program ambisius dalam sektor pertahanan mereka yang diberi nama Golden Dome. Proyek tersebut menjadi sorotan dunia menyusul skala hingga biaya fantastisnya.
Presiden Amerika Serikat, Donald Trump mengatakan bahwa ia telah memilih desain untuk proyek perisai pertahanan rudal yang ambisiusnya. Ia yakin desain tersebut dapat mewujudkan tujuannya untuk menghadang ancaman dari China dan Rusia.
Baca Juga: Investor Asing Serbu Saham RI, Analis: Waspadai Risiko Trump & Komoditas
Trump menyatakan bahwa program ini bertujuan membangun jaringan satelit, yang mungkin akan berjumlah ratusan, untuk mendeteksi, melacak, dan kemungkinan mencegat rudal yang masuk. Proyek ini akan dipimpin oleh US Space Force General, Michael Guetlein.
"Golden Dome akan melindungi tanah air kita," kata Trump, dilansir dari Reuters, Kamis (22/5).
Trump mengatakan bahwa sistem pertahanan ini ditargetkan beroperasi sebelum akhir masa jabatannya pada Januari 2029. Meski pendanaannya masih belum pasti, proyek ini diperkirakan akan menelan biaya sekitar US$175 miliar.
"Ronald Reagan menginginkannya bertahun-tahun yang lalu, tapi mereka belum memiliki teknologinya saat itu," jelas Trump.
Baca Juga: Trump Dinilai Mengada-ngada, Pemimpin Tertinggi Iran Kecam Tuntutan AS
Konsep Golden Dome ini terinspirasi oleh Iron Dome di Israel. Namun, Versi Trump ini jauh lebih luas, ia mencakup rangkaian besar satelit pengintai dan armada satelit penyerang khusus yang akan menembak jatuh rudal ofensif segera setelah diluncurkan.
下一篇:Tegas! PBNU akan Panggil 5 Orang Pemuda Nahdliyin yang Bertemu Presiden Israel
相关文章:
- Melihat 'Ujung Dunia' di Kamchatka, Diiringi Gemuruh 300 Gunung Berapi
- PSI Cari Pengganti Kaesang? Pendaftaran Ketum Baru Resmi Dibuka!
- Jalur Mandiri Undip 2025: Jadwal Seleksi, Persyaratan dan Cara Daftar
- Klaim Sekarang! Ini Tips Menikmati Saldo DANA Kaget Saat Akhir Pekan
- Terima Kunjungan Dubes Arab Saudi, Indonesia Terus Pererat Kerja Sama dan Hubungan Bilateral
- Kementan Optimis Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEAN
- Bali, Manado, Kalimantan Dipadati Wisatawan Selama Libur Waisak, Ini Jalur Tol Paling Macet
- Koalisi Masyarakat Sipil Desak Panglima Cabut Perintah Prajurit TNI Amankan Kejati dan Kejari
- Pantai Midodaren Tulungagung: Lokasi, Tiket Masuk, dan Daya Tarik
- Kementan Optimis Beras Indonesia Bakal Melimpah, Produksi Tertinggi di ASEAN
相关推荐:
- SIM C1 Resmi Diberlakukan, Ini Syarat dan Spesifikasinya
- Polisi Kejar Pelaku Pembakar Bocah 4 Tahun di Kosambi Tangerang
- Personel Kepolisian Sisir Bandara Soetta, Cegah Aksi Premanisme dalam Operasi Berantas Jaya 2025
- Masih Ingat Peran Guru BK? Kini Setiap Guru Harus Siap Dampingi Siswa Secara Psikologis
- 3 Cara Menyimpan Tahu di Kulkas agar Segar dan Tahan Lama
- Pakar Perjalanan Dunia Kapok Kunjungi Bali: Macetnya Tak Masuk Akal
- FOTO: Menengok Pameran Kopi Internasional di JICC
- BGN Ungkap Penyebab Keracunan MBG di Bogor, Ada Salmonella dan E.Coli di Air, Telur, dan Sayur
- 5 Cara Menurunkan Kolesterol di Usia Muda Tanpa Obat
- Prabowo Ajak Umat Islam Bersatu untuk Perdamaian: Jangan Jadi Bangsa Kacung!
- FOTO: Mengerek Rezeki di Antara Gedung Perkantoran Jakarta
- Sekolah Ambruk di Sragen, Ganjar Pasang Badan
- BBM Pertalite Tak Tertulis di Plang Harga, SPBU Ini Belum Sedia Pertamax Green
- Daftar Hotel Terbaik Dunia Versi Cond Nast Traveller, Ada Indonesia?
- Tak Cukup dengan Nyamuk Wolbachia, Ini 7 Cara untuk Cegah DBD
- UPBU Juwatan Tarakan Gagalkan Penyelundupan Sabu 4.047 Gram, 4 Penumpang Ditangkap
- Wanita yang Jasadnya Ditemukan dalam Koper Sempat Cekcok dengan Pelaku Usai Bersetubuh
- Sekjen PDIP Singgung Pemerintahan Ngemis Investor Untuk Pembangunan IKN
- Kemendag Akan Terapkan Bea Impor 200 Persen, Kemenperin Beri Klarifikasi
- Kuasa Hukum Hasto Akan Laporkan Penyidik KPK ke Dewas, Buntut Dari Geledah Staf dan Sita Ponsel